Penggunaan tablet bisa kurangi kemampuan anak kelola kemarahan
Penggunaan tablet atau gadget oleh anak-anak dewasa ini semakin meningkat. Namun, sebuah penelitian baru-baru ini menunjukkan bahwa penggunaan tablet bisa mengurangi kemampuan anak untuk mengelola emosi negatif seperti kemarahan.
Menurut penelitian yang dilakukan oleh para ahli di Universitas Maryland, anak-anak yang terlalu sering menggunakan tablet atau gadget cenderung memiliki kesulitan dalam mengontrol emosi negatif mereka, terutama kemarahan. Hal ini disebabkan oleh eksposur terus-menerus terhadap konten yang tidak sehat atau merangsang emosi negatif.
Dampak negatif ini juga bisa berdampak pada perilaku anak, seperti menjadi lebih mudah marah, sulit untuk mengendalikan emosi, dan sulit untuk berkomunikasi dengan orang lain. Selain itu, anak-anak yang terlalu sering menggunakan tablet juga cenderung kurang memiliki keterampilan sosial dan empati terhadap orang lain.
Oleh karena itu, penting bagi orangtua untuk membatasi penggunaan tablet atau gadget oleh anak-anak. Orangtua juga perlu mengawasi konten yang dikonsumsi oleh anak-anak dan memastikan bahwa konten tersebut aman dan mendidik.
Selain itu, orangtua juga perlu memberikan alternatif aktivitas yang lebih sehat bagi anak-anak, seperti bermain di luar rumah, membaca buku, atau berinteraksi secara langsung dengan orang lain. Dengan demikian, diharapkan anak-anak dapat mengembangkan kemampuan untuk mengelola emosi negatif mereka dengan lebih baik.
Jadi, sebagai orangtua, mari kita bersama-sama membatasi penggunaan tablet oleh anak-anak dan memberikan mereka kesempatan untuk mengembangkan kemampuan emosi yang sehat. Dengan demikian, kita dapat membantu anak-anak untuk tumbuh dan berkembang menjadi individu yang lebih baik dan mampu menghadapi tantangan kehidupan dengan lebih baik.